Monday, February 9, 2009

Aktifitas kantor: Go Kart racing

Dikit lagiii... Keras kepala memang..! Padahal cuma kurang dari semeter lagi bisa kukejar si Izadiq. Walah.. gak sampe.. tikungan terakhir dah di depan mata. Beneran, Izadiq langsung motong jalurku, terpaksa ngikut jalur! Wrroeengg... Wah, dianya menjauh lagi! Lho, ada 5 pembalap laen didepan dengan jarak yang dekat-dekat? Berarti ada kesempatan bagus di tikungan berikutnya! Wah, Izadiq ambil jalur luar, kesempatan bagus motong dia dari jalur dalam! Asyiikk bakal lewat lu... GUBRAKKKK!!!!!!!

Olalaaa... si Haniff rupanya spin, Johari lakinya Shima udah telat untuk mengelak dan pasrah ngeliat kartnya nambrak Hanif dari samping, dan tanpa ampun langsung ku hajar dari belakang... Alamaaakkk... Ini rupanya kenapa si Izadiq ambil jalur luar.. Gokart ini masih yang pertama buat rekan-rekan kantorku, jadi kemungkinan spin dan mengelak dari kecelakan sangat tinggi.. Harusnya ku masukkan dalam pertimbangan waktu milih racing line tadi.. Lewat lah sudah kesempatan masuk final race.. Phewww...

7 Februari 2009 jam 12 siang (puanaaassss), kantorku buat acara gokartan di Shah Alam Stadium Track. Aku yang sialnya dipilih sebagai Presiden Klub kantorku bulan Desember lalu (karena yang lain hampir semua dah pernah menjabat), otomatis jadi orang paling sibuk di acara kantor, alias gak bebas menikmati acara. Gak pa pa lah, yang penting acara jalan dengan baik, walau agak tersendat, karena perubahan skema balapan yang tidak sesuai dengan yang telah kupersiapkan. Walhasil, "Racing_Spreadsheet" yang udah kupersiapkan jauh-jauh hari untk menghitung waktu lap dan penentuan pemenang, hampir tidak terpakai. Kalau mempertimbangkan bahwa data yang dimasukkan ternyata tidak akurat (masa ada yang mencatat, seseorang punya lap time cuma 28 detik, padahal rata-rata ambil waktu minimal 90 detik??? wah, Schumacher pun lewat dong), artinya spreadsheet yang rencananya bakal ku bangga-banggakan itu, akhirnya tak berguna sedikitpun... oh.. sedihnya..

Acara kali ini memang menekankan unsur kompetisi. Bagiku, idenya adalah membiasakan diri dalam persaingan, perencanaan dan perhitungan. Izadiq yang terlepas dari tabrakan beruntun di jalur dalam karena memilih jalur luar, mudah-mudahan adalah hasil dari perhitungan cermat menilai situasi. Aku percaya ini akan membawa hal positif dalam pola pikir rekan kantor, yang ujungnya diharapkan bisa meningkatkan performa dalam pekerjaannya sehari-hari.

Setelah fokus di persaingan individu, berikutnya mungkin aku akan berlanjut ke unsur-unsur yang lebih fokus kepada team work. Terus terang aku belum bisa memastikannya dalam bentuk aktifitas apa, tapi melihat feedback yang sangat positif di gokart-an kali ini, jadi terlintas ide untuk buat acara gokart-an lagi.. hehehehe. Soalnya ada format gokart endurance race yang mirip dengan lomba secara estafet. Kayanya asyik ya..?

Regards,

Nugraha

No comments:

Post a Comment